*Manfaat Dari Kefir Untuk Kesehatan Menurut*
*Prof DR Made Astawan Dosen Departemen*
*Teknologi Pangan Dan Gizi IPB*
Prof. DR. Made Astawan Dosen Departemen Teknologi Pangan dan Gizi IPB
Sejak ratusan tahun lalu kefir telah dikenal sebagai minuman kesehatan, kaya zat gizi, dan mampu menangkal berbagai macam penyakit. Produk olahan susu ini pun dapat menimbulkan perasaan yang menyenangkan.Kefir adalah minuman yang berasal dari susu, hasil fermentasi oleh sejumlah mikroba, yaitu bakteri penghasil asam laktat (BAL), bakteri penghasil asam asetat dan khamir (ragi).
Minuman kefir sudah dikenal sejak beberapa abad lalu di wilayah eks Uni Soviet, khususnya di Pegunungan Kaukasus bagian utara. Kata kefir berasal dari bahasa Turki, keif yang berarti good feeling atau feeling good.
Disebut demikian karena seseorang akan merasa enak setelah mengonsumsi kefir secara teratur.
*Pada awalnya kefir dibuat secara tidak sengaja*, yaitu menempatkan susu yang telah ditambah bibit kefir pada kantong yang terbuat dari kulit domba.
Kantong itu digantung di pintu rumah, sehingga setiap orang yang lalu lalang melewati pintu secara otomatis akan menyentuh kantong, sehingga bergoyang. Hal itu ternyata memberikan efek pengadukan terhadap susu, sehingga membantu kelancaran proses fermentasi oleh mikroba. Selama puluhan tahun, rahasia pembuatan kefir hanya diketahui secara turun-temurun oleh penduduk asli Pegunungan Kaukasus.
Baru pada tahun 1908, untuk pertama kalinya bibit kefir berhasil dibawa keluar dari Pegunungan Kaukasus menuju kota Moscow.
Dari kota itulah khasiat dan teknologi pembuatan kefir menyebar ke seluruh dunia. Saat ini kefir sangat dikenal luas di Eropa dan diperdagangkan dengan berbagai sebutan, kephir, kiaphur, kefyr, knapon, kepi dan kippe. Kepopuleran kefir didukung oleh bukti-bukti ilmiah bahwa di dalamnya terkandung probiotik (bakteri hidup) dan komponen-komponen yang berperan penting bagi kesehatan. Itulah salah satu rahasia umur panjang penduduk Kaukasus.
*Asam Folat Meningkat Bahan utama pembuatan kefir adalah bibit kefir* dan susu. Bibit kefir dapat diperoleh dengan cara membeli atau dari proses pembuatan kefir sebelumnya. Jika disimpan secara benar, bibit kefir dapat digunakan berulang kali tanpa batas.
Susu yang digunakan bisa susu sapi, kambing, domba atau kerbau, baik dalam bentuk bubuk (susu penuh atau skim) maupun cair (full-cream, low-fat, atau non-fat).
Mengingat teknologinya yang sangat sederhana, pembuatan kefir dapat dilakukan dalam skala rumah tangga.
*Susu mula-mula dipasteurisasi, yaitu dipanaskan pada suhu 85* derajat Celsius selama 30 menit atau pada suhu 95 derajat Celsius selama 5 menit.
Tujuannya untuk membunuh mikroba yang tidak diinginkan serta mendenaturasi protein, sehingga memudahkan kerja mikroba pada proses fermentasi.
Setelah susu didinginkan dalam panci atau stoples hingga mencapai suhu kamar (20-25 derajat Celcius), ke dalamnya ditambahkan butiran bibit kefir sebanyak 5-6 persen (50-60 g bibit kefir untuk 1 liter susu).
Campuran susu dan bibit kefir selanjutnya diperam pada suhu kamar selama 24 jam, sampai terjadi penggumpalan sempurna. Kefir dapat ditingkatkan aroma dan cita rasanya dengan cara pemeraman kembali pada lemari pendingin bersuhu 8-10 derajat Celsius selama 15-24 jam.
Selanjutnya kefir disaring untuk memisahkan cairan kefir dari butiran kefir (dapat digunakan untuk membuat kefir baru). Makin lama pemeraman dilakukan, makin menurun kadar laktosanya (gula susu), tetapi makin asam rasanya. Pemeraman yang lebih lama juga akan meningkatkan kadar vitamin B dan asam folat. Daya awet cairan kefir dapat diperpanjang hingga satu minggu pada penyimpanan suhu dingin (sekitar 10 derajat Celcius). (_*baca selengkapnya di bawah ini....*_👮👯👰👇)
https://www.nasihatcanggih.com/2021/05/manfaat-dari-kefir-untuk-kesehatan.html
Teknik pembuatan kefir lebih merupakan pekerjaan seni ketimbang kegiatan ilmiah.
Lama fermentasi dan suhu fermentasi adalah dua hal yang sangat menentukan tekstur dan rasa kefir yang akan dihasilkan.
Pada daerah beriklim panas, fermentasi susu dengan bibit kefir cukup dilakukan selama 18 jam.
Setelah itu, bibit kefir harus segera dipisahkan dari cairan kefir.
Fermentasi yang terlalu lama akan menghasilkan kefir yang sangat kental dan asam. Kefir yang baik hanya sedikit lebih kental daripada susu segar, sehingga mudah diminum. Bibit Kefir Bibit kefir sering disebut kefir grains, kefir granules, natural-starter, atau natural-mother-culture.
Bibit ini merupakan suatu biomatriks yang lembut, berwarna putih, mengandung protein, lemak, dan polisakarida kompleks (kefiran). Kadar kefiran dapat mencapai 45 persen dari bibit kefir kering.
Bibit kefir mengandung sejumlah bakteri asam laktat (BAL) dan khamir (ragi), masing-masing berperan dalam pembentukan cita rasa dan struktur kefir.
Warna bibit kefir putih kekuningan dan berbentuk granula (butiran) menyerupai bunga kol.
Mula-mula ukurannya kecil (seukuran biji gandum) dan jika sering digunakan akan tumbuh hingga sebesar biji kenari.
Butiran kefir basah sebanyak 50 gram dapat tumbuh menjadi dua kali lipatnya dalam waktu 7-10 hari, jika dipindahkan ke dalam 500 ml susu segar enam kali dalam seminggu.
Bibit kefir terdiri atas campuran berbagai bakteri dan khamir.
Spesies mikroorganisme dalam bibit kefir terdiri dari empat genus utama, yaitu Lactobacilli, Streptococci/Lactococci, Acetobacter, dan Yeast (khamir).
Masing-masing mikroba memiliki peran khusus, seperti membentuk asam laktat, lendir (matriks butiran kefir), diasetil, etanol, dan karbondioksida.
Bibit kefir tidak dapat dikeringkan dengan pemanasan karena sebagian mikroorganisme di dalamnya akan mati.
Bibit kefir masih aktif jika diawetkan dengan cara pengeringan beku (freeze drying).
Cara terbaik menyimpan bibit kefir adalah memindahkan bibit lama ke dalam susu yang telah dipasteurisasi secara berkala, diperam semalam dan disimpan dalam lemari es bersuhu 4-7 derajat Celsius.
Dalam kondisi seperti ini bibit kefir tetap aktif selama kurang lebih sebulan.
NASIHATCANGGIH.COM
https://lifestyle.kompas.com/read/2011/01/20/16381485/Lebih.Sehat.dan.Enak.dengan.Kefir?page=all.
https://tumbuhanobattuhan.blogspot.com/2021/05/minuman-susu-fermentasi-kaya-manfaat.html
https://lifestyle.kompas.com/read/2011/01/20/16381485/Lebih.Sehat.dan.Enak.dengan.Kefir?page=all.
https://tumbuhanobattuhan.blogspot.com/2021/05/minuman-susu-fermentasi-kaya-manfaat.html
Sebelum Minum Susu Kefir, Cek Dulu Risiko Efek Sampingnya
https://www.nasihatcanggih.com/2021/05/manfaat-dari-kefir-untuk-kesehatan.html
Secangkir susu kefir diklaim mengandung kurang lebih 12 gram protein, 15 gram karbohidrat, 2 gram lemak, dan 130 kalori. Tak hanya itu, susu kefir juga diperkaya dengan vitamin A, vitamin B, vitamin D, serta berbagai mineral, seperti kalsium, fosfor, kalium, dan magnesium.
Sebelum Minum Susu Kefir, Cek Dulu Risiko Efek Sampingnya - Alodokter Manfaat dan Keunggulan Susu Kefir Dengan beragam kandungan nutrisi tersebut, susu kefir dipercaya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, di antaranya :
1. Mencegah infeksi Susu kefir mengandung salah satu jenis probiotik yang disebut Lactobacillus kefiri. Menurut beberapa penelitian, probiotik ini mampu menghentikan pertumbuhan bakteri penyebab infeksi, seperti Salmonella, Helicobacter pylori, dan E. coli.
2. Meningkatkan kesehatan tulang Salah satu kandungan nutrisi yang banyak terdapat pada susu kefir adalah kalsium. Kalsium merupakan nutrisi yang berperan penting terhadap kesehatan tulang. Mencukupi asupan kalsium harian akan menjauhkan risiko osteoporosis. Kebaikan lainnya adalah susu kefir juga diperkaya vitamin K yang diyakini ampuh meningkatkan metabolisme kalsium sekaligus memperkuat tulang.
3. Mampu mengatasi masalah pencernaan Minum susu kefir ketika mengalami masalah pencernaan mungkin dapat meredakan keluhan yang Anda rasakan. Probiotik yang terkandung dalam susu kefir dipercaya dapat mengembalikan keseimbangan bakteri baik yang menjaga kesehatan usus. Susu kefir juga mengandung antioksidan dan antiradang yang dapat membantu pemulihan kondisi saluran cerna.
4. Aman untuk penderita intoleransi laktosa Probiotik atau bakteri baik yang ada di dalam susu kefir mencerna laktosa sebagai salah satu sumber energinya. Karena itu, kandungan gula laktosa pada susu kefir lebih sedikit dibanding susu biasa. Hal ini membuat orang yang menderita intoleransi laktosa cocok untuk mengonsumsi susu kefir.
5. Mengandung lebih banyak prebiotik dibanding yogurt Probiotik merupakan nutrisi yang berguna untuk menjaga kesehatan saluran cerna. Tak hanya itu, probiotik juga dipercaya berperan terhadap kesehatan mental dan menjaga berat badan. Bahkan, susu kefir diyakini mengandung probiotik yang lebih banyak dan berkualitas dibandingkan yoghurt.
6. Mengurangi risiko kanker Suatu penelitian mengemukakan bahwa susu kefir mengandung zat yang dapat mencegah pertumbuhan sel kanker. Cara kerjanya adalah dengan merangsang dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Meski demikian, semua manfaat susu kefir tersebut masih perlu diteliti lebih lanjut. Untuk mendapatkan manfaat susu kefir secara maksimal, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter lebih lanjut, terutama jika memiliki kondisi penyakit tertentu.
Risiko Efek Samping Minum Susu Kefir Umumnya susu kefir aman dikonsumsi oleh anak. Namun, susu kefir sebaiknya tidak dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui, karena informasi tentang efek dan keamanannya pada kedua kondisi ini belum memadai.
Walau susu kefir merupakan pangan alami, bukan berarti susu ini tidak dapat menimbulkan efek samping. Beberapa efek samping yang mungkin terjadi setelah mengonsumsi susu kefir adalah sembelit, kembung, dan kram perut.
Meski susu kefir mengandung bakteri baik, minuman ini sebaiknya dihindari oleh orang dengan penderita gangguan autoimun atau orang dengan daya tahan tubuh yang lemah. Pada penderita kanker yang sedang menjalani kemoterapi, susu kefir dikhawatirkan dapat memperparah efek samping pengobatan, seperti sariawan, gangguan usus, dan kerontokan rambut.
Jangan Minum Susu Kefir Berbarengan dengan Obat-obatan Ini Mengonsumsi susu kefir bersamaan dengan obat-obatan yang efek sampingnya memperlemah sistem kekebalan tubuh berisiko memperparah penyakit. Obat-obatan yang dimaksud adalah tacrolimus, azathioprine, basiliximab, dan cyclosporine. Susu kefir juga sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan obat disulfiram, karena bisa menyebabkan mual, muntah, dan sakit kepala.
Pada intinya, meski disebut sebagai bahan alami, Anda tetap perlu berhati-hati dalam mengonsumsi susu kefir. Selain karena belum ada cukup penelitian untuk membuktikan beragam manfaatnya, konsumsi susu kefir juga berisiko menimbulkan beberapa efek samping.
Oleh karena itu, akan lebih baik bila Anda berkonsultasi terlebih dahulu ke ke dokter gizi sebelum minum susu kefir.
*** Terakhir diperbarui: 13 Mei 2019
Ditinjau oleh: dr. Kevin Adrian
https://www.nasihatcanggih.com/2021/05/manfaat-dari-kefir-untuk-kesehatan.html
Source: https://www.alodokter.com/sebelum-minum-susu-kefir-cek-dulu-risiko-efek-sampingnya
https://www.nasihatcanggih.com/2021/05/manfaat-dari-kefir-untuk-kesehatan.html
Source: https://www.alodokter.com/sebelum-minum-susu-kefir-cek-dulu-risiko-efek-sampingnya
Cara Memelihara Bibit Kefir Dengan Benar
Kefir merupakan minuman dari susu kulturisasi yang bermula dari Rusia.
Kefir dibikin dengan memfermentasikan susu (entah susu sapi, kambing, atau domba) baik menggunakan ragi maupun bakteri. Dengan rasanya yang asam dan lembut seperti yoghurt, kefir dipuji memiliki manfaat sebagai minuman probiotik. Kefir dapat dibuat dengan gampang di rumah, tetapi awalnya, Anda perlu membeli "bibit kefir", yaitu gumpalan-gumpalan kecil ragi dan bakteri yang bercampur dengan protein, gula, dan lemak. Bibit ini bisa digunakan terus jika dirawat dengan benar, sehingga dapat dipakai untuk membuat kefir setiap hari. Keunntungannya, mempelajari cara merawat bibit kefir tidak membutuhkan tenaga dan waktu lama.
1 Belilah bibit kefir Di Toko Makan atau Di Pasar
1 Belilah bibit kefir Di Toko Makan atau Di Pasar
Ada beberapa cara untuk mendapatkan bibit kefir. Cara yang paling gampang adalah dengan meminta kelebihan bibit kefir dari penghobi kefir di daerah Anda. Siapa saja yang rutin membuat kefir akan selalu memiliki bibit kefir berlebih karena ragi dan bakteri tersebut berkembang dengan cepat. Mereka biasanya mau berbagi sebagian bibit kefir kepada Anda dengan murah atau gratis. Pilihan lainnya adalah dengan membeli bibit kefir entah di toko makanan sehat atau toko special yang menjual bahan-bahan kulturasi.
2 Taruh bibit kefir di dalam stoples kaca yang bersih atau plastik.
2 Taruh bibit kefir di dalam stoples kaca yang bersih atau plastik.
Ketika mendapatkan bibit kefir, Anda boleh mencuci lemak padat yang menempel di bibit itu kalau mau, tetapi jangan memakai air berklorin (jangan memakai air PAM). Klorin bisa membunuh mikroorganisme dalam bibit kefir tsb. Tempatkan bibit kefir di dalam toples kaca yg bersih.
Jangan menggunakan peralatan dari logam untuk menampung bibit kefir karena bahan ini berpengaruh buruk terhadap kesehatan mikroorganisme tsb. Gunakan peralatan dari plastik atau bahan kaca saja.
3 Isi stoples dgn susu.
3 Isi stoples dgn susu.
Perbandingan tepat antara susu dgn bibit kefir tidak terlalu urgent, tetapi aturan umumnya adalah gunakan 1 bagian bibit kefir untuk 20 bagian susu. Susu memberikan makanan bagi ragi dan bakteri, dan akan membikin bibit kefir sehat dan aktif. Jangan tutup stoples terlalu kencang/rapat, dan taruh di suhu ruang selama 12 hingga 24 jam.
4 Sekarang Ambilah bibit Kefir dari Susu.
4 Sekarang Ambilah bibit Kefir dari Susu.
Setelah 12-24 jam, digunakan peralatan plastik untuk mengambil bibit kefir, yang akan mengambang atas permukaan susu. Tempatkan bibit tersebut di stoples yg sudah dicuci bersih lainnya. Susu yang kini berubah menjadi kefir, siap dikonsumsi langsung atau bisa disimpan di lemari es,Anda siap menyantapnya kapan pun Anda sukai
5 Tuangkan susu ke dlm stoples yang berisi bibit kefir.
Metode paling sederhana untuk merawat bibit kefir adalah dengan menggunakannya secara teratur untuk membuat kefir. Dengan menuangkan susu lagi ke dalam stoples yang baru, Anda bisa membuat kefir baru dalam 24 jam, setelah itu Anda dapat mengambil bibitnya. Ulangi proses ini terus-menerus supaya bibit kefir Anda sehat dan aktif, dan Anda akan terus mendapatkan persediaan kefir secukupnya.
5 Tuangkan susu ke dlm stoples yang berisi bibit kefir.
Metode paling sederhana untuk merawat bibit kefir adalah dengan menggunakannya secara teratur untuk membuat kefir. Dengan menuangkan susu lagi ke dalam stoples yang baru, Anda bisa membuat kefir baru dalam 24 jam, setelah itu Anda dapat mengambil bibitnya. Ulangi proses ini terus-menerus supaya bibit kefir Anda sehat dan aktif, dan Anda akan terus mendapatkan persediaan kefir secukupnya.
Kalau Anda tidak menggunakan kefir sebanyak itu, Anda masih bisa menjaga bibit kefir tetap sehat dengan merendamnya di dalam susu lalu taruh di lemari es. Anda tidak perlu menambahkan satu teko susu setiap hari, tetapi cukup tuangkan satu porsi susu lama kemudian tuang susu segar yang baru di atasnya. Laksanakan hal ini tiap hari agar mikroorganisme tersebut mendapatkan cukup makanan sehingga tetap sehat.

Tak perlu khawatir susu menjadi rusak, kendati ditaruh di dalam lemari es. Ragi dan bakteri tetap baik di dalam bibit tersebut akan berkembang pesat dalam susu sehingga bakteri jahat tidak sempat berkembang biak.
Kalau Anda kebetulan bepergian lama dan tidak bisa menambah susu segar ke dalam stoples selama beberapa hari, taruhlah stoples itu dalam kulkas. Hal ini akan melambatkan pertumbuhan mikroorganisme, dan susu segar cukup ditambahkan seminggu sekali.Akan tetapi, jangan biarkan bibit kefir di dalam kulkas selama lebih dr 3 minggu tanpa diberi tambahan susu segar atau susu bubuk karena bisa membuat bibit tersebut tidak bisa dipakai di kemudian hari.

Tak perlu khawatir susu menjadi rusak, kendati ditaruh di dalam lemari es. Ragi dan bakteri tetap baik di dalam bibit tersebut akan berkembang pesat dalam susu sehingga bakteri jahat tidak sempat berkembang biak.
![]() |
6 Simpanlah bibit kefir di dalam kulkas kalau perlu,biar tahan lama. |
Tips Untuk Anda :
Anda boleh mengeringkan bibit kefir & menyimpannya di dalam amplop, sehingga bibit itu menjadi tidak aktif tetapi masih bisa digunakan sampai se (satu) tahun. Untuk menguji aktivitas bibit kefir kering, taruh bibit tersebut di dalam segelas air gula hangat. Setelah itu beberapa jam, air gula itu akan berbau asam.
Peringatan Untuk Anda:
Peringatan Untuk Anda:
Jika bibit kefir tidak aktif atau mati (tdk berfungsi), akhirnya yang akan dihasilkan adalah susu amis sehingga tidak bisa dikonsumsi. Kefir yang terfermentasi dengan baik dan benar akan menimbulkan aroma asam, seperti beer Belgia, yoghurt, atau roti sourdough. Susu yang rusak akan berbau tajam, pahit, dan tengik, dan bibit kefir tidak akan bertambah ukuran dan jumlahnya. Semoga Anda memahaminnya dan dapat bermanfaat bagi kehidupan Anda di Masa Pandemi ini.
Selamat mencoba,pasti bisa Anda Anda akan sehat.
Bagikan ilmu anda untuk membantu sesama manusia.
NASIHATCANGGIH.COM
susu yang direkomendasikan:
Susu : dencow instant.
Susu Lembu.
0 Post a Comment:
Post a Comment